think of industrial engineering, it's all about industrial engineering

Engineering Tools

PEMBOBOTAN MATRIKS IFE & EFE



Setelah kita mengetahui langkah – langkah penyusunan matriks IFE & EFE, ada beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan yaitu , bagaimana caranya menentukan jumlah bobot dengan mudah dan terukur agar menghasilkan bobot yang sesuai dengan ketentuan pada matriks IFE & EFE.
Untuk menjawab pertanyaan tersebut berikut ini langkah-langkah sederhana menyusun matriks EFE & IFE yang mudah dan terukur dengan jelas.
Dalam pembobotan baik untuk analisa internal maupun analisa eskternal, jumlah pembobotan di dalam matriks harus sama dengan 1. Oleh karena itu proses pembobotan dilakukan melalui langkah – langkah berikut :
  1. Berikan bobot terlebih dahulu ( bobot awal ) dengan skala yang terukur , adapun skala bobot tersebut yaitu ; bobot 1 ( tidak penting ) , bobot 2 ( kurang penting ) ,bobot 3 ( penting ), bobot 4 ( sangat penting ).
  1. Bobot yang ditulis ke dalam matriks disebut bobot relatif, yang merupakan hasildari hasil pembagian antara bobot ( awal ) dengan jumlah bobot ( awal ) keseluruhan pada langkah 1 diatas.
Bobot ditentukan berdasarkan industri ( industry based ), sedangkan rating ditentukan didasarkan kepada perusahaan ( company based ). Pada Matriks IFE Faktor kekuatan dapat diartikan sebagai atribut internal yang membantu dalam pencapaian tujuan perusahaan, sedangkan kekuatan utama merupakan kompetensi unik yang dimiliki oleh perusahaan yang tidak dapat dengan mudah disamakan atau ditiru oleh pesaing. Sebaliknya faktor kelemahan merupakan atribut internal yang berbahaya bagi perusahaan dalam mencapai tujuan, sedangkan kelemahan utama merupakan atribut yang menjadi focus perbaikan terbesar perusahaan agar tidak mengalami banyak kerugian.

Tabel dibawah ini menunjukkan proses penyusunan matriks IFE , berlaku juga untuk EFE :



Tabel 4.3 adalah hasil final dari matriks IFE, nah sekarang terjawab dari mana angka 0,1 hingga 0,13 pada tabel final ( tabel 4.3 ) tersebut. sederhana bukan ? , pertanyaan ini pernah ditanyakan oleh dosen penguji ane gan waktu sidang tugas akhir ... semoga bermanfaat ya....
 

8 komentar:

  1. thanks gan, artikel nya bermanfaat sekali buat saya yang lagi nyusun skripsi

    ceritakin.blogspot.co.id

    BalasHapus
  2. Ass.. makasih buat artikelnya membantu banget tapi masih belum mengerti. jadi bobotnya itu kita tentuin sendiri atau ada perhitungannya. makasih kalau ada waktu tolong dibalas ya. soalnya penting untuk TA

    BalasHapus
  3. Awalnya aku hanya mencoba main togel akibat adanya hutang yang sangat banyak dan akhirnya aku buka internet mencari aki yang bisa membantu orang akhirnya di situ lah ak bisa meliat nmor nya AKI NAWE terus aku berpikir aku harus hubungi AKI NAWE meskipun itu dilarang agama ,apa boleh buat nasip sudah jadi bubur,dan akhirnya aku menemukan seorang aki.ternyata alhamdulillah AKI NAWE bisa membantu saya juga dan aku dapat mengubah hidup yang jauh lebih baik berkat bantuan AKI NAWE dgn waktu yang singkat aku sudah membuktikan namanya keajaiban satu hari bisa merubah hidup ,kita yang penting kita tdk boleh putus hasa dan harus berusaha insya allah kita pasti meliat hasil nya sendiri. siapa tau anda berminat silakan hubungi AKI NAWE Di Nmr 085--->"218--->"379--->''259'

    BalasHapus
  4. Hi,

    Mau tanya untuk tabel 4.2; bagaimana menentukan bobot relatif yah?

    Terima kasih

    BalasHapus
  5. Terimakasih artikelnya sangat bermanfaat,,, kalau boleh tau sumber bukunya apa ya? Mohon dijawab

    BalasHapus
  6. saya atas nama BPK. SAMSUL dari MADURA ingin mengucapkan banyak terimah kasih kepada MBAH KARYO,kalau bukan karna bantuannya munkin sekaran saya sudah terlantar dan tidak pernaah terpikirkan oleh saya kalau saya sdh bisa sesukses ini dan saya tdk menyanka klau MBAH KARYO bisa sehebat ini menembuskan semua no,,jika anda ingin seperti saya silahkan hubungi MBAH KARYO no ini 082301536999 saya yakin anda tdk akan pernah menyesal klau sudah berhubungan dgn MBAH KARYO dan jgn percaya klau ada yg menggunakan pesan ini klau bukan nama BPK. SAMSUL dan bukan nama MBAH KARYO krna itu cuma palsu.m

    BalasHapus
  7. maaf gan, untuk bobot bedasarkan indusri itu ditentukannya dari mana ya? apa ada standarisasinya atau itu yang nentuin kita sendiri..

    BalasHapus

silahkan tinggalkan komentar anda pada artikel dan web ini,kami sangat menghargai jika anda menggunakan bahasa yang baik dan santun.....