Chapter 1 : Ergonomi
Baiklah, untuk bahasan yang pertama marilah kita kaji terlebih dahulu mengenai ilmu ergonomi.
Pernahkah anda mendengar orang yang mempromosikan suatu barang dengan mengatakan bahwa barang yang dijualnya itu adalah barang yang ergonomis ?, tau mungkin anda juga pernah mendengar ada orang yang berkata bahwa peralatan yang anda gunakan tidak ergonomis ?. Sebenarnya apakah yang dimaksud dengan ergonomi itu ?, kemudian apakah peranannya dalam kehidupan kita sehari – hari.
Ergonomi berasal dari bahsa Yunani yaitu ERGO yang berarti Kerja dan NOMOS yang berarti Hukum. Sehingga sering didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari manusia dalam kaitannya dengan pekerjaannya.
Isitilah ergonomi lebih populer digunakan di beberapa negara eropa barat, di Amerika ergonomi lebih dikenal dengan isitilah Human Engineering, isitilah isitilah yang lainnya yang punya maksud yang sama diantaranya ialah Biomechanics dan Engineering Psychology.
Awalnya ilmu ini berkembang sejak perang dunia ke II, dimana ketika itu pihak sekutu mengalami banyak kegagalan terhadap peralatan tempur produksinya,seperti Radar, Pesawat tempur, senapan yang tidak efektif ketika digunakan, sehingga akibatnya banyak terjadi kesalahan – kesalahan bahkan kecelakaan yang semata – mata tidak terjadi karena kekurangmampuan personilnya melainkan penggunaan peralatan tempur yang berpotensi menyebabkan terjadinya human error.
Hal ini tentu saja mendatangkan kerugian bagi militer, sehingga mendorong untuk dilakukannya penelitian penelitian yang berkaitan dengan interaksi manusia dengan peralatanmya. Penelitian – penelitian ini akhrnya berkembang bukan hanya untuk kepentingan militer saja melainkan meluas ke berbagai rancangan peralatan dan fasilitas kerja yang berhubungan dengan manusia.
Jadi jelaslah bagi kita bahwa disiplin ilmu ergonomi adalah disiplin ilmu yang memanfaatkan informasi – informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia dalam rangka membuat sistem kerja atau peralatan kerja,fasilitas dan lingkungan kerja yang Efektif, Nyaman, Aman,Sehat dan Efisien ( ENASE ).
Analisis dan penelitian ergonomi akan meliputi hal – hal yang berkaitan dengan:
anatomi ( struktur ),Fisiologi ( bekerjanya ),Anthropometri ( ukuran ) tubuh anusia
Psikologi yang fisiologis mengenai berfungsinya otak dan sistem syaraf yang berperan dalam tingkah laku manusia
Kondisi – kondisi kerja yang dapat mencederai ataupun sebaliknya membuat nyaman, baik dalam jangka waktu pendek maupun panjang.
Tanda – tanda suatu sistem atau peralatan kerja yang tidak ergonomis diantaranya ialah :
Hasil kerja ( kualitas / kuantitas ) tidak memuaskan
Sering terjadi atau hampir terjadi kecelakaan kerja
Pekerja sering melakukan kesalahan ( human error )
Postur kerja yang statis, sering membungkuk, menjangkau, dan jongkok
Pekerja mudah lelah
Keluhan akibat timbulnya nyeri pada otot,seperti lengan, bahu,pinggang, dan sebagainya
makasih mas ade
BalasHapussangat bermanfaat nih